Tuesday, 9 May 2017

Antara bentuk ketaatan adalah Doa

Antara bentuk ketaatan adalah Doa

Antara bentuk ketaatan adalah dengan berdoa kepada Allah. Dengan berdoalah seseorang hamba itu akan merasakan dirinya lemah dan berhajat atau memerlukan kepada Allah.
Firman Allah Ta’ala:

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ

Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.Al-Baqarah:186

Sabda Rasulullah saw:
لَيْسَ شَيْءٌ أَكْرَمَ عَلَى اللَّهِ تَعَالَى مِنَ الدُّعَاءِ
Ertinya: tidak ada sesuatu yang pengaruhnya besar disisi Allah Ta’ala selain Doa. HR Tirmizi, Ibnu Majah,Ahmad

Sabda Rasulullah saw:
الدُّعاءُ هوَ العِبادةُ . ثمَّ قرأَ : وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Dari Nu`man bin Basyir  dari Nabi ` bersabda :”Doa adalah ibadah, kemudian beliau membaca ayat  yang bermaksud:”Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, nescaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku (berdoa kepada-Ku) akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina” (QS. Al-Mu’min (40) : 60). HR. Abu Dawud ,Sunan Tirmidzi ,Sunan Ibnu Majah

Sabda Rasulullah saw:
عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الخدري رضي الله عنه ، أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : ( مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَدْعُو بِدَعْوَةٍ لَيْسَ فِيهَا إِثْمٌ ، وَلَا قَطِيعَةُ رَحِمٍ ، إِلَّا أَعْطَاهُ اللهُ بِهَا إِحْدَى ثَلَاثٍ : إِمَّا أَنْ تُعَجَّلَ لَهُ دَعْوَتُهُ ، وَإِمَّا أَنْ يَدَّخِرَهَا لَهُ فِي الْآخِرَةِ ، وَإِمَّا أَنْ يَصْرِفَ عَنْهُ مِنَ السُّوءِ مِثْلَهَا . قَالُوا : إِذًا نُكْثِرُ . قَالَ : اللهُ أَكْثَرُ ) .

Dari Abu Said Al-Khudriy ra bahwasanya Nabi ` bersabda  yang bermaksud: “Tidaklah seorang muslim berdoa dengan suatu doa yang tidak ada padanya dosa atau pemutusan tali silaturahim kecuali Allah pasti memberinya salah satu diantara tiga hal; boleh jadi doanya dikabulkan dengan segera, atau disimpankan pahala doa tersebut dihari kiamat, atau dipalingkan darinya keburukan yang semisal dengan doa itu”. Para sahabat berkata :”Kalau demikian kami akan memperbanyak doa”. Nabi ` bersabda :”Allah lebih banyak lagi mengabulkan”. (HR. Ahmad ,Al-Hakim ,Adz-Dzahabi Lihat Mustadrak 

No comments:

Post a Comment